Astaga, Kemαlυαn Wanita Ini Dimasuki Gagang Cangkul Yang Diolesi Sambal

Semakin heboh saja, kisah tragis yang dialami HN, seorang perempuan pedagang kopi keliling yang berstatus sebagai janda, mengharukan banyak orang. Khalayak bersimpati pada nasibnya yang mengenaskan, disiksa sedemikian rupa oleh 19 preman karena tak mau dipalak Rp 100 ribu.

Dikutip dari tempo.co, (18/9), HN yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut: berkulit cokelat sawo matang dengan tubuh kurus. Tinggi badan pedagang kopi ini sekitar 155 sentimeter. Sementara berat badannya 45 kilogram. HN sempat dikabarkan menghilang setelah diperiksa polisi. Saat itu ada kekhawatiran dia diburu lagi oleh kelompok preman. Namun, belakangan polisi akhirnya memastikan bahwa HN memang berada di bawah pemantauan aparatur keamanan.

Ternyata yang mengenaskan, sebagian kulit HN kini melepuh akibat lelehan plastik yang dibakar. Preman yang menyiksanya meneteskan lelehan plastik panas itu di sekujur tubuhnya. Selain itu, para preman memasukkan gagang cangkul yang diolesi sambal ke dalam kemαlυαn korban.

Anggota gabungan Tim Pemburu Preman Kepolisian Resor Jakarta Barat dan Tim Buser Polsek Kebon Jeruk sudah menangkap 19 pelaku yang diketahui merupakan anggota kelompok Flores. Mereka dituduh melakukan penyekapan dan kekerasan terhadap korban. 

Awalnya, penyiksaan ini terjadi setelah korban menolak ketika dipaksa untuk menyerahkan uangnya. Para pelaku menarik paksa korban untuk disekap di samping tanah kosong yang terletak di Perumahan Kedoya Elok, Jakarta Barat.

Ketika itu, korban disekap sejak Jumat, 13 September 2013, pada sekitar pukul 15.00 WIB. Saat disekap sejak Jumat, korban dipaksa telαnjαng bυlαt. Selain itu, korban disekap dalam keadaan kaki dan tangan terikat serta mulut di sumpal lakban. 

Akhirnya, korban berhasil melarikan diri pada minggu, 15 September 2013, pukul 05.00 WIB.