Kasihan, Gadis Ini Koma Setelah Melakukan Operasi Memperbesar Pάyudάrά

Sebaiknya jangan mudah tergiur klinik bedah plastik yang menawarkan berbagai harga murah. Percaya tidak, seorang gadis bernama Linda Perez, 18 tahun, dari Miami ini justru mengalami koma setelah menjalani operasi pembesaran pάyudάrά. Kedua orang tua Linda diberi tahu bahwa jantung anak mereka berhenti berdetak saat operasi di klinik kecantikan. Kemudian setelah dibawa ke rumah sakit untuk pertolongan, Linda tidak bangun dan dinyatakan koma.

Dengan kondisi Linda yang seperti ini sehingga membuat keluarga Linda sangat sedih dan kecewa. 

“Dia adalah hadis yang enerjik dan sehat, sekarang dia hanya bisa berbaring di tempat tidur, seperti sayuran. Ini menyedihkan,” ujar Fernando Izquierdo, ayah Linda seperti dilansir Dailymail.

“Mereka merusak kehidupan putri kami, dan ini tidak sebanding dengan rasa sakit yang kami rasakan,” tambahnya.

Kondisi ini membuat keluarga Linda menuntut The Coral Gables Cosmetic Center. Di klinik itulah Linda melakukan operasi pembesaran pάyudάrά. Keluarga merasa sangat kecewa, mereka mengizinkan Linda melakukan bedah plastik setelah 3 tahun mengamati kinerja klinik tersebut. 

Sementara itu, pihak klinik sendiri tidak memberi informasi apapun, keluarga tahu tentang jantung Linda yang berhenti berdetak dari rumah sakit.

Dokter Bedah Plastik Tidak Memiliki Sertifikat
Keluarga Linda tampaknya kecolongan, sebuah investigasi yang dilakukan media lokal menemukan fakta mengerikan.

Dr Mario Alberto Diaz yang melakukan anestesi pada Linda pernah dipenjara pada tahun 2006. Penyebabnya, dia secara ilegal menjual 53.000 dosis pil penghilang rasa sakit di internet.

Lisensi medis Dr Mario Alberto Diaz juga ditahan selama 6 bulan.
Dokter yang melakukan operasi, Dr Jacob Freiman bukan dokter bedah plastik yang memiliki sertifikat.

Sebenarnya biaya operasi pembesaran pάyudάrά di klinik ini hanya setengah dari harga klinik lain. Dalam websitenya, Coral Gables Cosmetic menawarkan jasa bedah plastik yang dilakukan ahli bedah plastik bersertifikat, nyatanya tidak.

Semoga saja Linda segera pulih dan kembali sehat. Jadikan peristiwa ini sebagai pelajaran agar Anda lebih berhati-hati saat memilih prosedur kecantikan dan kesehatan.